Spread the love

RokanHilir,Onenotetv.com- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Rohil Maston menghadiri Upacara memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Hardiknas), Kegiatan dipusatkan depan kantor BPKAD jalan merdeka kecamatan Bangko kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau Senin pagi (20/05/2024).

Dengan bertema kan ” Kebangkitan Menuju Indonesia Emas “Bupati Rohil Afrizal Sintong SIP MSI secara langsung bertindak sebagai inspektur upacara ,Turut hadir dalam apel hari kebangkitan Nasional, Ketua DPRD Rohil Maston, Dandim 0321/Rohil Letkol Kav Nugraha Yudha Prawiranegara SIP, Kasi Datun Kejari Rohil Rendi Panalosa, Kapolsek Bangko Kompol IMT Sinurat, Danyon Brimob Kompol Rohani, para Asisten, para Kepala OPD, OKP serta berbagai unsur lainnya.

Dalam amanat Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI) Edward Ridwan yang dibacakan Bupati Rohil Afrizal Sintong menyampaikan bahwa, hari-hari ini kita dihadapkan pada suatu realitas yang terpampang terang yakni, kemajuan teknologi yang melesat cepat.

“Kita sudah memilih bukan hanya ikut-serta, tetapi lebih dari pada itu, menjadi pemain penting agar dapat menggapai dunia. Hari-hari ini hingga dua dekade ke depan merupakan momen krusial yang akan sangat menentukan langkah kita dalam mewujudkan itu semua,” katanya.

Ia menerangkan, lebih dari seabad lalu, tepatnya pada 20 Mei 1908, lahir organisasi Boedi Oetomo, yang di masa itu telah menumbuhkan bibit bagi cita-cita mewujudkan kemerdekaan Indonesia. Hari berdirinya Boedi Otomo inilah yang kelak menjadi simbol dari Hari Kebangkitan Nasional yang kita rayakan hari ini.

Organisasi Boedi Oetomo sebutnya, bermula dari sejumlah dokter dan calon dokter di Batavia yang berkumpul mendirikan suatu organisasi modern. Banyak orang menaruh harapan pada organisasi ini dan menganggapnya sebagai motor penggerak gerakan kemerdekaan di tanah Hindia Belanda. Bahkan Van Deventer, seorang tokoh Politik Etis Belanda, menyatakan: “Sesuatu yang ajaib sedang terjadi, Insulinde molek yang sedang tidur, sudah terbangun”.

“Boedi Oetomo menjadi awal mula tempat orang belajar dan berdebat tentang banyak hal, seperti pentingnya pendidikan barat bagi rakyat Hindia Belanda serta penyebaran pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang priayi atau bukan. Dari sana timbul pula pemikiran tentang pentingnya memperluas keanggotaan yang mencakup seluruh rakyat Hindia Belanda,” terangnya.

Sebelum Boedi Oetomo lanjutnya, adalah Kartini, perempuan dari kota kecil Jepara, yang mengawali lahirnya gagasan kemerdekaan, kebebasan, kesetaraan, keadilan, persaudaraan dan kemajuan, melalui tulisan-tulisannya yang tersiar ke penjuru dunia.

Dialah yang menggodok aspirasi-aspirasi kemajuan di Indonesia untuk pertama kali muncul sejak lebih dari seabad lalu. Di tangannya kemajuan itu dirumuskan, diperinci, dan diperjuangkan, untuk kemudian menjadi milik seluruh bangsa Indonesia,” pungkasnya.

 

(Rls Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WhatsApp
RSS
Follow by Email